Konnichiwa Semuanya, kali ini saya akan berbagi pengetahuan tentang Makanan Jepang Lainnya Bagian Ke 5. Simak Penjelasannya dibawah ini ya.
Shabu Shabu
Merupakan Makanan Yang Menggunakan Bahan utama daging sapi atau babi yang dimasukkan ke dalam Hotpot yang diiris tipis dan disiapkan di meja dengan merendam sepotong daging ke dalam kaldu panas kemudian mengaduknya sampai matang. Istilah shabu-shabu berasal dari bahasa Jepang onomatopoeia, atau kata efek suara, yang meniru suara desir. Secara harfiah dapat diterjemahkan sebagai "desir-desir."
Yakisoba
Mie goreng dengan kuah manis kental menyerupai saus
tonkatsu. Terlepas dari namanya, Yakisoba tidak terbuat dari mi soba, melainkan
mi gandum yang mirip dengan ramen. Yakisoba biasanya dijual di toko serba ada
dan oleh pedagang kaki lima di festival. Ini juga merupakan hidangan yang mudah
disiapkan di rumah.
Himono
Himono diambil dari kata bahasa Jepang yaitu ikan kering.
Ini dipanggang dan disajikan untuk sarapan di rumah atau di sarapan hotel. Ini
juga disajikan di izakaya sebagai suguhan malam hari. Rasanya asin dan kenyal.
Dango
Dango adalah salah satu jenis pangsit Jepang yang biasanya
disajikan di atas tusuk sate. Teksturnya kenyal mirip dengan mochi. Dango
terbuat dari mochiko atau tepung beras yang digunakan untuk membuat sesuatu
yang kenyal. Biasanya disajikan dengan topping manis seperti anko atau kinako.
Variasi lain yang dikenal sebagai Mitarashi Dango memiliki lapisan kental
gurih-manis dengan bahan dasar kecap. Ini adalah salah satu camilan Jepang yang
paling lengket dan agak sulit untuk dimakan.
Agedashi Dofu
Tahu kubus goreng tepung dilapisi tepung roti ringan dengan
kaldu dashi, mirin, dan kecap panas. Biasanya atasnya dengan negi(bawang),
daikon dan katsuobushi. Agedashi Dofu adalah salah satu hidangan tahu tertua
dan paling terkenal di Jepang yang banyak tersedia di izakaya, toko serba ada,
dan supermarket.
penasaran deh sama rasa dango
ReplyDeletebagaimana cara mengecek kuota axis